Telah banyak para ahli, para pemikir dan agamawan berbicara tentang kiamat, tapi hingga kini belum ditemukan pendapat yang meyakinkan. Baru diujung Abad Facebook sebuah temuan baru tiba tiba mengguncang dunia.
Temuan ini menggunakan metodologi yang berbeda dari umunya metodologi yang berkembang sepanjang sejarah penelitian. Tapi hasilnya? Luar biasa!
Berikut kutipan dari laporan penelitian tersebut:
“Sebab terjadinya kiamat adalah
Karena manusia menghayal bahwa ada suatu masa yang mereka beri nama dengan kiamat. Sedang secara empiris, kejadian itu belum berlangsung. Entah akan terjadi entah tidak, tak ada yang bisa memastikannya. Karena itu wacana tentang kiamat, adalah lagu sendu yang dibesar-besarkan manusia. Inilah ynag disebut dngan naluri rasa takut yang bersifat eksistensial. Sebuah rasa misterius yang selalu mengepung kesadaran manusia. Tapi tak pernah dimengerti.
Padahal, kenyataannya,
Membincang kiamat, sama dengan membincang awal kehidupan.
Keduanya, hanya ada dalam gagasan absrak. Hanya ada dalam lamunan metafisik
Tapi kenyaataannya, kedua sekuen waktu tersebut, adalah lorong hitam waktu.
Tak pernah terjamah.
Padahal, manusia hanya bisa bicara tentang apa yang mereka alami pada hari ini dan di kekinian waktu.”
Revo Samantha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar