Kamis, 31 Oktober 2013

Penyebab Saya Selalu Gagal Mencintai Tuhan

Semakin jelas objek yang dicintai,
Maka semakin Cinta itu mendarat dan lebur dengan kukuh
Tapi itulah yang tidak bisa saya lakukan terhadap Tuhan dalam waktu lama
Karena saya kesulitan membangun sosok Tuhan berkepanjangan
Selalu dan selalu saya memaksakan diri menghayal tentang Tuhan
Dan khayalan saya tentang Tuhan,
Selalu bergeser dari bentuk yang satu ke bentuk lainnya
Sesuai dengan kreativitas imajiner saya

Itulah bedanya dengan mencintai sesuatu yang jelas
Misalnya mencintai seorang wanita
Objeknya jelas. Nyata. Wanita itu The Real.
Sedang Tuhan itu imajiner.
Akibatnya, beban saya menjadi ganda.
Pertama saya harus berhasil dulu menciptkan sosok Tuhan dalam imaji saya
Setelah itu baru saya bisa mencintaiNya dengan empuk.
Sedang terhadap wanita,
Saya tak perlu lagi membangun sosoknya.
Saya tinggal mencubit dan mengunyahnya seberapa saya mau.

Revo Samantha
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar