Minggu, 10 November 2013

Keutamaan Sikap Imam Syafi’i terhadap Zina

Waktu itu saya masih kuliah
Lagi kecanduan membaca karya karya imam Syafi’i.
Termasuk membaca puja puji terhadap beliau.
Dengan segala keutamaan pribadi, sikap dan keimanannya pada Allah.

Sampailah suatu ketika saya membaca ulasan tentang sikap beliau terhadap zina.
Diceritakan bahwa saat beliau meliat putranya yang masih muda belia, saat tidur, tegang rudalnya. Maka spontan saat itu beliau istigfar pada Allah. Lalu segera menikahkan putranya. Alasan beliau, jika itu terus dibiarkan, maka itu artinya peluang putranya untuk melakukan zina sudah terbuka lebar. Maka untuk menjaga putra dan dirinya dari azab Allah dalam hal dosa zina itulah beliau langsung bertindak, untuk menjaga kemaluan putranya dari azab Allah.

Nah lalu bagaimana dengan saya saat itu?
Jangankan sudah nikah, belum apa-apa, sudah anu ...

Revo Samantha
.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar