Apakah anda mengira bahwa cara beragama yang cerdas itu adalah tetap teguh dengan agama yang kita yakini? Tidak pernah terpengaruh oleh bujuk rayu ajaran dan para pemeluk agama lain? Sama sekali tidak.
Atau apakah anda mengira dengan cara taat mengamalkan ajarannya?
Taat beribadah atau melakukan semua ritual keagamaannya?
Sama sekali bukan.
Bahkan itu termasuk cara lugu.
Jadi bagaimana cara yang cerdas dalam beragama?
Jadikanlah agama itu untuk mengeruk keuntungan.
Baik untuk popularitas, politik maupun binis.
Itulah manfaat yang real dari beragama.
Kalau untuk meraih pahala, kemuliaan, kebahagiaan, sorga, dan sejenisnya,
Semua itu hanya angan angan
Faktnya tidak pernah terjadi.
* Peringatan: Resiko membaca tulisan ini, tanggung sendiri
Revo Samantha
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar