Peristiwa Saya Terpilih Menjadi Nabi

Waktu itu,
Lampu di rumah saya tiba tiba mati
Tentu saja gairah online saya menjadi sakaw
Maklum blogger. Tiada hari tanpa blogging.
Maka tanpa pikir panjang saat itu,
Saya langsung terbang ke warnet

Lalu di warnet,
Saya mengambil posisi yang strategis
Yaitu pada komputer yang bisa duduk melantai sambil bersandar ke dinding.

Karena sebelumnya saya sudah tidak tidur 2 hari penuh,
Maka saya pun tidak begitu konsentrasi saat online

Lalu tiba tiba kemudian ...
Sebuah sosok putih berjubah, menghampiri saya
Dia kemudian menjulurkan tangannya
Saya pun tak kuasa menolak untuk menyambutnya
Maka begitu jari saya menyentuh tangannya,
Sekujur tubuh saya serasa dialiri energi yang misterius
Aliran darah saya, serasa seperti kabel listrik
Begitu kencang sirkulasinya
Sehingga kesadaran saya, melesat dahsyat dari kesadaran manusia biasa

Tiba tiba saat itu, tubuh saya lagsung terangkat ke langit yang paling tinggi
Bumi, Bulan, Matahari, dan semua planet lainnya, tampak dengan jelas.
Semua, begitu indah.
Lalu diatas semua itu, diatas langit tempat saya berada,
Terlihat sosok berjubah tadi sedang tersenyum memperhatikan saya.
Lalu saya bertanya:

“Wahai Engkau penguasa diatas sana. Kenapa Engkau bawa aku kesini?”

Lalu dia jawab:
“Karena kamu, adalah manusia pilihanku”
“Lho dasar pemilihanmu apa ya wahai penguasa langit?”
“Sudahlah, terima saja. Kamu adalah manusia terbaik yang akan menjadi contoh untuk semua manusia. Karena itu sebarkanlah kebajikan di muka bumi.”
“Tapi bukankah sebelumnya sudah banyak para Nabi dan sampai sekarang masih berlaku ya Paduka?”
“Betul. Tapi yang diutus di zaman sekarang, apalai ke internet, belum ada.”
“Jadi maksudnya saya diangkat menjadi Nabi?”
“Ya kamu Aku angkat sebagai Nabi Keparat di Internet”

****************************************************




"Mas ... mas. Mas .... bangun mas"

“Ha?”

"Hehe .. maaf mas, saya sudah mau tutup mas.
Warnetnya sudah mau tutup."

“Oh maaf ya maaf. Habis, saya tadi ... saya benar benar ngantuk”




*) Sumber: Dikutip dari buku sendiri yang berjudul:
"Begitulah cikal bakal terbentuknya sebuah Agama"

Revo Samantha
.