Kamis, 27 Februari 2014

Kaliber Tangkisan Kaum Agama dan Theis thp Kritik Saya

Kulugan kronis mereka yang mengkritik tulisan kritis saya tentang Tuhan dan Agama adalah, mereka tidak mengerti peta konflik yang saya hidangkan. Saya mencincang Tuhan dan Agama dari sudut berpikir murni. Sekaligus dengan epistemologi empirisme. Tapi mereka, menangkisnya dengan dogma. Artinya jawaban mereka, baru dalam bentuk klaim klaim pembelaan yang dogmatis.

Jadi jangankan mereka berhasil mematahkan kritik saya,
Sepadan saja tanggapan mereka, belum.
Gamblangnya, mereka baru level OOT.

Revo Samantha
.

2 komentar:

  1. ga usah marah juga kalo anda dikritik...heuheu...makanya mending anda telen mentah2 sendiri aja paham apapun,ga usah bawa2 yg lain...masing2 urusan dul...beres kan?heuheu

    BalasHapus