Jumat, 03 Januari 2014

Membongkar Visi Dasar Manusia Bersama Revo Samantha

Pada dasarnya, visi dasar manusia bisa disederhanakan menjadi 3 kelompok

Pertama Kelompok Pencari Uang
Apapun alasan mereka yang tergabung dalam kelompok ini, dengan berbagai minat dan kecendrungan bidang yang digelutinya, ujung-ujungnya, tetap dalam rangka mencari uang. Walaupun ngomongnya untuk prestasi, masa depan dan sebagainya. Tapi dibalik semua itu, ujung-ujungnya, tetap duit. Sebab tidak diakui dalam rangka mencari uang, karena terdengar tidak elegan, kasar, dan tidak mulia. Akhirnya disusunlah alasan yang terdengar bagus alias terpuji.

Kedua Kelompok Pencari Kebahagiaan
Bagaimana pun, bila dicongkel lebih dalam, pada dasarnya mereka yang mencari kebahagiaan, adalah kata lain dari kompensasi bathin. Sebagai media pelarian dari ketidakberdayaan di berbagai aspek kehidupan. Sehingga diperlukan antidot psikis untuk menghibur diri. Maka disusunlah alasan yang terkesan mulia. Misalnya mencari kebenaran, mencari ketenangan hidup dan sejenisnya. Mereka yang tergabung dalam kelompok ini biasanya adalah para penggila agama, spiritualisme, meditasi dan sejenisnya. Sebab jika mereka tidak kecewa dan ngeri atas berbagai persoalan dan tantangan hidup, atau jika diri mereka sudah tercerahkan, hidup berkelimpahan, maka mereka akan bahagia sendiri tanpa mereka sadari. Yang mencari kebahagiaan, biasanya orang yang tidak merasa bahagia. Dan itu, sebuah penyakit mental stadium rendah.

Ketiga Kelompok Aktualisasi Diri
Mereka yang termasuk dalam kelompok ini, hanya sedikit. Bahkan sangat sedikit. Karena manusia manusia dengan visi dasar hidupnya yang hanya untuk aktualiasi diri, adalah manusia manusia unik dan otentik. Manusia manusia yang berkarakter. Tidak bisa diperjual belikan. Sulit ditakar dan kadang misterius. Tapi mereka, sangat menikmati hidupnya. Mereka, tetap membutuhkan uang dan kedamaian hidup. Tapi bedanya, kedua hal ini, bukan visi dasar hidupnya. Tapi hanya efek. Efek dari keterbiusannya pada aktualisasi diri mereka. Uang dan kebahagiaan, mengalir disela sela kegandrungannya pada sesuatu. Sesuatu yang memang mereka ingin lakukan. Bukan karena ikut ikutan apalagi tenggelam dalam kepulan massa. Walaupun apa yang mereka lakukan, bisa jadi kadang tidak populis.

Lalu mana yang terbaik?

Itu bukan urusan saya
Yang jelas, rata rata anda biasanya termasuk kelompok pertama dan kedua.
Beda dengan saya yang sudah stabil di kelompok ketiga.
hahaha ...!

Revo Samantha
.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar