Sabtu, 07 Desember 2013

Sebab Saya Dikagumi sebagai Guru dan Dosen

Yang menjadi pertanyaan, siapa yang mengagumi saya?
Saya tidak mau tahu.
Yang jelas, saya sendiri.

Saya menganggumi diri saya sebagai guru dan dosen,
Karena saya sudah bebas dari pemujaan terhadap keguruan dan kedosenan saya sendiri. Saya sudah bisa dengan enteng menelanjangi kmunafikan saya sebagai guru dan sebagai dosen. Saya sudah bisa mengatakan, bahwa saya adalah pribadi yang munafik. Sok hebat, sok penting, sok bersih dan hanya berlagak mulia dihadapan peserta didik. Padahal otak saya sebenarnya adalah, uang dan hutang.

Sedang guru dan dosen lain, nyaris belum saya temukan yang seperti saya.
Mereka semua baik baik. Tidak munafik seperti saya. Dan tidak tolol seperti saya.
Pokoknya, saya lihat mereka pribadi yang steril.
Jadi wajar kan saya menjadi dikagumi? Oleh diri saya sendiri?


Revo Samantha
.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar