Jika anda belum pernah sakit jiwa
Mungkin anda akan sulit mengerti tulisan ini
Apalagi untuk berempati.
Kegilaan,
Tidak pernah datang tiba-tiba
Tapi melalui proses yang panjang.
Semua, rata-rata berawal dari stress
Lalu meningkat menjadi gangguan kejiwaan
Sampai pada stadium akut
Baru penderita menjadi gila
Lalu apakah mereka salah?
Jika jawaban anda bukan,
Kenapa anda memandang sinis terhadap mereka?
Bahkan menjadikan mereka sebagai bahan olok-olok?
Padahal anda orang waras.
Menurut saya selain kurang wawasan tentang dunia dalam,
Hati nurani anda sudah keropos
Kenapa saya katakan demikian?
Mengalami gangguan kejiwaan itu, sangat pedih!
Betul betul tak tertahankan.
Tak ada yang bisa dilakukan kecuali hanya terpuruk semakin dalam ke jurang kegelisahan yang tak terperikan. Diri, benar-benar tidak berdaya. Air mata, sudah membeku kedalam bathin. Sudah menumpuk hingga yang terjadi hanya jeritan luka yang tak kunjung padam.
Lalu apa kata agama?
Berdoalah pada Tuhan
Sudah jelas mereka tidak berdaya,
Masih saja disemprot dengan kotbah
Disuruh tobat dan berdoa
Lantas tanggung jawab Tuhan dimana?
Kalau bukan disaat manusia ditikam duka hingga tak berdaya?
Dimana hati nuranimu Tuhan jika memang kamu ada?
Oh keparaaaaaat .....!
Revo Sanjaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar